Ilustrasi visualisasi kode PHP dasar
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah salah satu bahasa pemrograman sisi server yang paling populer untuk pengembangan web. Meskipun kini banyak kerangka kerja modern, memahami dasar-dasar **program PHP sederhana** adalah langkah krusial bagi siapa pun yang ingin terjun ke dunia pengembangan web dinamis. Dengan PHP, Anda bisa berinteraksi dengan database, mengelola sesi pengguna, dan menghasilkan konten HTML secara dinamis.
Fokus pada program PHP sederhana memungkinkan pemula membangun fondasi yang kuat tanpa dibingungkan oleh sintaks framework yang kompleks. Anda akan belajar bagaimana PHP diproses oleh server web (seperti Apache atau Nginx) sebelum hasilnya dikirimkan ke browser pengguna sebagai HTML murni. Ini adalah inti dari bagaimana web dinamis bekerja.
Konsep dasar seperti variabel, tipe data, struktur kontrol (if/else, loop), dan fungsi harus dikuasai terlebih dahulu. Program sederhana sering kali berfokus pada manipulasi string, operasi aritmatika dasar, atau interaksi minimal antara input dan output.
Mari kita lihat contoh paling klasik: membuat program yang menerima dua angka dan menjumlahkannya. Dalam contoh ini, kita akan menggunakan sintaks standar PHP yang disematkan di dalam file HTML (walaupun praktik terbaik modern menyarankan pemisahan file).
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Kalkulator PHP</title>
</head>
<body>
<h1>Kalkulator Penjumlahan PHP</h1>
<?php
// Mendefinisikan dua variabel input
$angka1 = 15;
$angka2 = 7;
// Melakukan operasi penjumlahan
$hasil = $angka1 + $angka2;
// Menampilkan output ke HTML
echo "<p>Angka Pertama: " . $angka1 . "</p>";
echo "<p>Angka Kedua: " . $angka2 . "</p>";
echo "<h2>Hasil Penjumlahan: " . $hasil . "</h2>";
?>
</body>
</html>
Dalam contoh di atas, blok yang dimulai dengan <?php hingga penutupnya adalah tempat logika server PHP dieksekusi. Fungsi echo digunakan untuk mengirimkan teks atau kode HTML kembali ke browser. Perhatikan penggunaan operator titik (.) untuk menggabungkan string dan variabel.
Ketika server menerima permintaan untuk file ini, ia tidak mengirimkan kode PHP ke browser. Sebaliknya:
<?php ... ?>.$angka1 dan $angka2 diinisialisasi.$hasil (yaitu 22).echo menghasilkan string HTML yang relevan.$hasil yang sudah dihitung) yang dikirimkan ke browser klien.Program PHP sederhana sering kali melibatkan penggunaan array dasar untuk menyimpan koleksi data. Array adalah struktur data fundamental yang memungkinkan Anda menyimpan banyak nilai dalam satu variabel. Misalnya, Anda bisa menyimpan daftar nama siswa atau daftar harga produk.
Berikut adalah contoh singkat bagaimana array dan perulangan foreach bekerja dalam PHP, yang merupakan blok bangunan penting untuk memproses daftar data:
<?php
$buah = array("Apel", "Jeruk", "Mangga", "Pisang");
echo "<h3>Daftar Buah:</h3>";
echo "<ul>";
foreach ($buah as $item) {
echo "<li>" . $item . "</li>";
}
echo "</ul>";
?>
Menguasai elemen-elemen dasar seperti ini adalah kunci untuk pindah ke program PHP yang lebih kompleks, seperti formulir kontak yang memvalidasi input atau koneksi sederhana ke database MySQL. Ingat, setiap aplikasi web besar dibangun dari serangkaian program sederhana yang terintegrasi dengan baik. Mulailah dengan yang paling dasar, pastikan lingkungan server Anda (XAMPP/WAMP) sudah terpasang dengan benar, dan latih terus sintaks dasar PHP. Ini akan membuka pintu Anda menuju pemrograman web sisi server yang sesungguhnya.