Memulai Perjalanan Anda: Belajar Pascal dari Dasar

INPUT PROSES OUTPUT ;

Representasi dasar alur logika pemrograman.

Apa Itu Pascal? Mengapa Mempelajarinya?

Pascal adalah bahasa pemrograman prosedural yang dikembangkan oleh Niklaus Wirth pada akhir 1960-an. Nama ini diambil untuk menghormati matematikawan dan filsuf Prancis, Blaise Pascal. Meskipun popularitasnya mungkin tidak setinggi Python atau JavaScript saat ini, Pascal memegang peranan historis yang sangat penting dalam pendidikan ilmu komputer.

Alasan utama mengapa banyak institusi pendidikan (terutama di masa lalu) memilih Pascal adalah karena bahasa ini dirancang dengan filosofi yang sangat menekankan pada keterbacaan kode dan struktur pemrograman yang disiplin, sebuah konsep yang dikenal sebagai structured programming. Jika Anda ingin membangun fondasi logika pemrograman yang kuat, belajar Pascal adalah langkah awal yang luar biasa.

Struktur Dasar Program Pascal

Setiap program Pascal memiliki struktur yang sangat jelas dan terdefinisi. Struktur ini membantu programmer pemula untuk selalu mengorganisir kode mereka dengan rapi. Secara umum, program Pascal terdiri dari tiga bagian utama: Header Program, Deklarasi, dan Badan Program (Statement).

1. Header Program

Ini adalah baris pertama yang mendefinisikan nama program Anda. 

PROGRAM NamaProgramAnda;

2. Bagian Deklarasi

Di sinilah Anda mendeklarasikan semua variabel, konstanta, dan tipe data kustom yang akan digunakan dalam program. Ini adalah ciri khas Pascal—semua variabel harus dideklarasikan sebelum digunakan. 

VAR
  angka1, angka2: Integer;
  nama: String;
CONST
  PI = 3.14159;

3. Badan Program (Statement Block)

Ini adalah inti dari program, di mana semua perintah dieksekusi. Blok ini selalu dimulai dengan kata kunci BEGIN dan diakhiri dengan END diikuti oleh titik (.). 

BEGIN
  WriteLn('Selamat datang di dunia Pascal!');
  angka1 := 10;
  angka2 := 5;
  WriteLn('Hasil penjumlahan: ', angka1 + angka2);
END.

Mengoperasikan Input dan Output

Dalam Pascal, operasi dasar untuk menampilkan hasil ke layar adalah Write atau WriteLn (Write Line, yang otomatis menambahkan baris baru). Untuk menerima input dari pengguna, kita menggunakan perintah Read atau ReadLn.

Mari kita lihat contoh sederhana yang menggabungkan deklarasi, input, dan output: 

PROGRAM HitungLuas;
VAR
  panjang, lebar, luas: Real;
BEGIN
  Write('Masukkan panjang: ');
  ReadLn(panjang);

  Write('Masukkan lebar: ');
  ReadLn(lebar);

  luas := panjang * lebar;

  WriteLn('Luas persegi panjang adalah: ', luas:0:2);
END.

Mengapa Pascal Tetap Relevan untuk Fondasi?

  1. Keterbacaan Tinggi: Sintaksnya sangat mirip dengan bahasa Inggris, membuatnya mudah dibaca dan dipahami.
  2. Penegasan Tipe Data (Strong Typing): Pascal memaksa Anda mendefinisikan tipe data variabel. Ini mencegah banyak kesalahan logika umum pada bahasa yang lebih fleksibel.
  3. Dasar Algoritma: Konsep seperti perulangan (FOR, WHILE) dan percabangan (IF-THEN-ELSE) diajarkan dengan cara yang sangat terstruktur, yang merupakan keterampilan inti dalam pemrograman apa pun.

Langkah Selanjutnya Setelah Menguasai Dasar

Setelah Anda nyaman dengan struktur dasar, variabel, dan input/output, fokus Anda selanjutnya harus diarahkan pada konsep-konsep inti pemrograman:

Meskipun Pascal mungkin bukan bahasa pilihan utama untuk pengembangan web modern, kedisiplinan yang Anda peroleh dari belajar Pascal akan memperkuat pemahaman Anda tentang bagaimana komputer memproses instruksi secara logis, sebuah keterampilan yang tak ternilai harganya, tidak peduli bahasa pemrograman apa yang Anda pilih di masa depan. Mulailah dengan Free Pascal Compiler (FPC) atau Lazarus IDE untuk lingkungan pengembangan yang modern dan gratis.

Related Posts